Kanker paru-paru adalah pertumbuhan sel kanker yang tidak terkendali dalam jaringan paru.
Patogenesis kanker paru belum benar-benar dipahami. Sepertinya sel
mukosal bronkial mengalami perubahan metaplastik sebagai respon terhadap
paparan kronis dari partikel yang terhirup dan melukai paru. Sebagai
respon dari luka selular, proses reaksi dan radang akan berevolusi. Sel basal mukosal akan mengalami proliferasi dan terdiferensiasi menjadi sel goblet yang mensekresi mukus. Sepertinya aktivitas metaplastik terjadi akibat pergantian lapisan epitelium kolumnar dengan epitelium skuamus, yang disertai dengan atipia selular dan peningkatan aktivitas mitotik yang berkembang menjadi displasia mukosal. Rentang waktu proses ini belum dapat dipastikan, hanya diperkirakan kurang lebih antara 10 hingga 20 tahun.
Lebih dari 90% kanker paru berawal dari bronkus, hingga kanker ini disebut karsinoma bronkogenik, yang terdiri dari:
- Karsinoma sel skuamus
- Karsinoma sel kecil
- Karsinoma sel besar
- Adenokarsinoma paru
Karsinoma sel alveolar berasal dari alveoli di dalam paru-paru.
Kanker ini bisa merupakan pertumbuhan tunggal, tetapi seringkali
menyerang lebih dari satu daerah di paru-paru.
Tumor paru-paru yang lebih jarang terjadi adalah:
- Adenoma (bisa ganas atau jinak)
- Hamartoma kondromatous (jinak)
- Sarkoma (ganas)
Limfoma
merupakan kanker dari sistem getah bening, yang bisa berasal dari
paru-paru atau merupakan penyebaran dari organ lain. Banyak kanker yang
berasal dari tempat lain menyebar ke paru-paru. Biasanya kanker ini
berasal dari payudara, usus besar, prostat, ginjal, tiroid, lambung, leher rahim, rektum, buah zakar, tulang dan kulit.
Sumber : Www.wikipedia.org
Tidak ada komentar:
Posting Komentar